Lompat ke isi utama

Berita

Cegah Potensi Pelanggaran Bawaslu Luncurkan Indeks Kerawanan Pilkada 2020

Cegah Potensi Pelanggaran Bawaslu Luncurkan Indeks Kerawanan Pilkada 2020

Jakarta, Bawaslu - Wapres Presiden RI Ma'ruf Amin dalam sambutanya menghimbau supaya ajang pemilihan umum (pemilu) tidak dijadikan sumber perpecahan, permusuhan, dan membuat suasana kehidupan masyarakat tidak kondusif. Menurutnya, tujuan sejati Pemilu adalah untuk mensejahterakan rakyat Dan memajukan negara, bukan untuk meraih kekuasaan. 

Dalam Pemilu ada yang menang Dan kalah. Perbedaan pilihan dalam pemilu adalah hal yang wajar. Perbedaan itu sesuatu yang harus dihormati. Saat memberikan sambutan dalam peluncuran Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Pilkada serentak 2020 di Jakarta, Selasa (25/02/2020) .

Wapres juga meminta para calon kepala daerah untuk tidak menciderai pesta demokrasi dengan memainkan isu Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan (SARA), menebar ujaran kebencian Dan hoaks. Hal-hal demikian bisa menimbulkan kagaduhan ditengah masyarakat. .

Ketua Bawaslu Abhan dalam sambutanya juga menyampaikan, IKP Pilkada 2020 menjadi salah satu ikhtiar terhadap berbagai potensi pelanggaran dan kerawanan pemilihan yang digelar 23 September mendatang. Menurutnya, hal ini juga membantu mendalilkan dan membedah karakteristik pelanggaran disuatu wilayah.